5 Tips Atasi Mabuk Perjalanan Saat Traveling

Liputanberitaku.com – Terkadang perjalanan yang direncanakan tidak menyenangkan karena mabuk perjalanan. Anda mungkin kehabisan energi sebelum mencapai tujuan.

Hasilnya adalah pengalaman menginap yang menyenangkan dan menyenangkan. Begitu Anda tiba di tempat wisata, Anda merasa lelah dan berbaring.

Oleh karena itu, liburan tidak lagi menjadi masalah. Sebaliknya, mudah lelah. Padahal, mabuk perjalanan bukanlah masalah yang berbahaya.

Namun tidak dipungkiri bahwa mabuk perjalanan akan menimbulkan ketidaknyamanan saat berlibur.

Jadi, jika Anda ingin menghilangkan pusing, mual, muntah dan lemas, Anda membutuhkan tips dan trik untuk mengatasinya.

Coba 5 tips ini. Jadi Anda bisa bepergian ke mana saja dengan pesawat, bus, sepeda motor, perahu atau kereta api.

Perhatikan makanan dan minuman sebelum bepergian

Apa yang Anda makan sebelum melakukan perjalanan jauh memiliki dampak besar pada kondisi fisik Anda.

Makanlah secukupnya agar tidak menambah berat badan. Saat mengendarai mobil, Anda mungkin merasa mual karena guncangan atau getaran.

Apalagi jika perut Anda penuh dengan makanan atau cairan. Jadi hindari makanan berat, makanan berlemak, minuman berkarbonasi atau makanan pedas.

Hindari makanan berbau menyengat saat bepergian

Makan makanan tertentu dapat membantu mencegah mual. Tapi pilihlah makanan yang tepat. Jangan makan makanan yang berbau menyengat, seperti durian.

Alih-alih mencegah mual, makanan pedas menyebabkan mabuk perjalanan. Sebagai gantinya, makanlah camilan seperti kerupuk asin, permen, roti, pisang, dan apel untuk menghindari mual.

Pilih tempat duduk yang sedikit guncangan

Kursi memiliki sedikit guncangan yang mengurangi risiko mabuk perjalanan. Duduk di depan Anda saat naik bus atau mobil.

Jika Anda berada di pesawat terbang, pilih bagian tengah di dekat sayap. Sekarang naik perahu dan duduk di geladak. Anda bisa menggunakan trik ini untuk mencegah mual Anda semakin parah.

Hindari duduk melawan laju kendaraan

Jika memungkinkan, pilihlah tempat duduk yang sesuai dengan kecepatan kendaraan Anda. Membalikkan orientasi dapat menyebabkan pusing dan mual, yang dapat menyebabkan muntah.

Sejauh ini, para ilmuwan berasumsi bahwa mabuk perjalanan disebabkan oleh gerakan mata dan gerakan gigi bagian dalam yang tidak sinkron.

Lihatlah Pemandangan Sekitar

Untuk mengurangi mabuk perjalanan, coba lihat pemandangan sekitar. Biasanya lanskap alam maupun bagunan cukup menarik untuk dinikmati selama perjalanan.

Saat naik kapal, kamu bisa mengalihkan padangan ke gugusan pulau atau kapal-kapal lain di kejauhan. Hindari menatap gelombang air laut karena bikin kepala pusing.

Cara ini cukup ampuh untuk meminimalisir rasa nggak nyaman sepanjang perjalanan menuju destinasi wisata.

 

 

 

Artikel asli