Cara memulai bisnis barbershop

Cara memulai bisnis barbershop

Liputanberitaku.com — Dalam tahun-tahun ini, bisnis barbershop berkembang cepat, khususnya di beberapa kota besar. Banyak muncul barbershop baru, yang dipacu oleh makin bertambahnya keperluan golongan pria untuk tampil lebih rapi dan menarik dengan potongan rambut yang stylish dan berkelas. Pada artikel kali ini Liputanberitaku akan mengulas tentang Cara memulai bisnis barbershop, yuk simak selengkapnya.

Barbershop yang modern ini tawarkan lebih dari sekadar jasa cukur rambut, tapi juga lokasi yang nyaman untuk rileks dan ngobrol-ngobrol, bahkan juga ada yang menawarkan kopi , lho!

Diperlengkapi dengan perlengkapan kekinian yang steril dan servis yang bagus dari beberapa barber, barbershop yang memiliki konsep seperti ini umumnya tawarkan jasa seperti di salon kecantikan wanita, misalkan dengan creambath, pewarnaan rambut, bahkan juga pemijatan. Tidak ketinggalan jasa cukur kumis, jenggot, dan jambang.

Banyak pebisnis muda yang berminat untuk terjun di usaha ini, yang pada intinya menyatukan usaha jasa dan lifestyle. Ini jadi kesempatan usaha, terutama untuk kamu yang punyai spirit di bagian itu. Apa kamu juga tertarik untuk memulai usaha ini? Berikut ini adalah Cara memulai bisnis barbershop

Cara memulai bisnis barbershop

1. Pilih lokasi yang pas

Cara memulai bisnis barbershop yang pertaman adalah memilih lokasi yang pas. Pemilihan lokasi yang vital dalam masalah ini jadi satu aspek khusus yang tentukan keberhasilan usaha barbershop. Makin vital lokasi yang diputuskan, karena itu makin tinggi juga kesempatan untuk barbershop kamu untuk didatangi konsumen setia. Jika kamu punyai rumah di lokasi yang vital, kemungkinan kamu dapat ‘menyulapnya’ jadi barbershop.

2. Mengusung konsep yang menarik

Cara memulai bisnis barbershop berikutnya adalah dengan menentukan konsep yang menarik. Saat ini barbershop yang tawarkan lebih dari sekadar tempat cukur rambut yang berisi jejeran bangku di depan cermin. Barbershop yang modern sediakan lounge yang cozy, didampingi alunan lagu yang menentramkan dan harum aromaterapi yang membuat konsumen setia makin nyaman grooming di sini.

Bahkan juga ada juga barbershop semi kafe yang tawarkan tempat ngopi yang asyik. Kamu bisa juga membuat barbershop dengan mode semacam ini hingga konsumen setia akan kerasan habiskan waktu di sini.

3. Mempekerjakan barber berpengalaman

Cara memulai bisnis barbershop yang tidak kalah penting adalah memilih barber yang berpengalaman. Tiap barbershop memerlukan seorang barber yang sesuai keperluan konsumen setia. Keberhasilan usaha ini bergantung pada ketrampilan dan pengalaman barber yang kamu tarik, karena akan berpengaruh pada kepuasan pelanggan.

Untuk itu, pilih barber yang eksper yang kuasai kemampuan potongan rambut mode modern hingga memikat hati konsumen setia selalu untuk setia bertandang. Lebih dari ketrampilan tehnis, mereka harus juga sanggup berlaku ramah dan santun saat berhubungan dengan konsumen setia. Dengan demikian, konsumen setia akan senang hingga mereka tidak sangsi untuk balik lagi dan mereferensikan barbershop kamu pada beberapa orang paling dekat mereka.

4. Mempersiapkan perlengkapan yang komplet

Perlengkapan yang komplet dan bersih mutlak harus ada, salah satunya beberapa bangku barbershop, cermin ukuran 1×2 mtr., buah meja dengan laci, dan minimal 1 unit AC. Untuk perlengkapan cukur, siapkan minimal dua set mesin potong rambut komplet dengan minyak pelumas, sepatu sisir, kuas, 2 set gunting seperti gunting sasak, gunting potong, gunting kumis, 2 biji pisau lipat isi ulangi.

Disamping itu, siapkan kuas muka, handuk kecil, capitan plastik, kain penutup tubuh dan yang terpenting ialah daftar mode rambut terkini yang selalu di-update sesuai trend.

5. Menyediakan ruang yang nyaman

Kenyamanan tempat barbershop sebagai poin utama. Karena saat konsumen setia tiba bertandang, pasti ada proses mereka untuk menanti gantian untuk dicukur rambutnya.

Supaya beberapa konsumen setia kerasan di tempatmu, ruang perlu dibuat secara nyaman, putar musik dan pakai wewangiantherapy. Pakai bangku yang empuk untuk tempat cukur rambut dan ruangan tunggunya.

Melengkapi juga dengan bermacam sarana dimulai dari AC, air mineral gratis, tv, dan WiFi. Tetapi harus diingat, samakan sarana dengan sasaran konsumen setia yang sudah kamu tetapkan.

6. Menyediakan paket pilihan dan promosi

Cara memulai bisnis barbershop selanjutnya adalah menyediakan paket dan melakukan promosi. Para pelanggan yang tiba berkunjung barbershop kamu bukan hanya ingin cukur rambut. Karenanya, coba buka jasa khusus lain seperti creambath, hair coloring, pangkas kumis dan jenggot, atau bahkan juga pemijatan. Pasarkan beberapa paket opsi yang lebih dari sekedar cukur.

Pada soft opening, beri beberapa promosi supaya menarik konsumen setia untuk tiba ke barbershop kamu, misalkan potongan harga potong rambut demikian % untuk 50 konsumen setia pertama.

Lalu aplikasikan juga mekanisme yang mempermudah, seperti reservasi minimum H-1 saat sebelum kehadiran. Mekanisme reservasi ini mempunyai kelebihan, yakni konsumen setia tak perlu mengantre semakin lama saat menanti gantian cukur rambut karena telah mengagendakan diri.

Disamping itu, pasarkan mekanisme coupon ke konsumen setia yang telah bertandang lebih dari 3x. Mekanisme coupon ini dapat memberi diskon atau bahkan juga gratis potong rambut.

Kamu bisa juga sediakan service bertandang ke rumah konsumen setia, terutamanya untuk konsumen setia yang penting cukur rambut tapi tidak punyai waktu untuk ke barbershop kamu.

7. Mengikuti tren

Cara memulai bisnis barbershop yang paling penting adalah mengikuti tren. Tips sukses usaha barbershop seterusnya, upayakan selalu terbaru dengan trend style rambut, karena berikut hal yang sebenarnya membandingkan barbershop dengan tempat potong rambut biasa.

Awasi selalu perubahan public figur yang style rambutnya umumnya disukai beberapa orang sampai jadi tren setter. Disamping itu, kamu bisa juga manfaatkan internet atau program seperti Pinterest untuk cari rekomendasi berkaitan beragam jenis style rambut yang terkenal.

Demikian artikel tentang Cara memulai bisnis barbershop, semoga bermanfaat