Kelangkaan kartu grafis komputer (GPU) akhir-akhir ini menjadi semakin serius, karena beberapa produk di pasaran telah dibeli oleh penambang  kripto seperti Bitcoin dan Ethereum. Untuk mengatasi situasi ini, Nvidia baru-baru ini meluncurkan produk khusus untuk penambangan yaitu Cryptocurrency Mining Processor (CMP), dengan harapan para penambang tidak lagi memperhatikan GeForce GPU.

Sebagai pesaing Nvidia di bidang GPU, AMD mungkin akan mengambil langkah serupa. Hal ini dapat diketahui dari daftar patch driver (update) untuk berbagai kartu GPU AMD di sistem operasi (OS) Linux yang ditampilkan di situs perangkat keras komputer Phoronix.

Menurut dokumen-dokumen ini, pembaruan kartu grafis AMD sekarang mendukung “SKU NV12 baru”, yang merupakan seri GPU AMD yang dilengkapi dengan chip Navi 12. GPU yang dimaksud mungkin hanya ditujukan untuk menambang cryptocurrency. Navi 12 sendiri dapat digunakan untuk GPU Radeon Pro 5600M untuk MAC dan Radeon Pro V520 (untuk profesional).

Tahun lalu beredar rumor bahwa AMD tengah menyiapkan GPU berbasis Navi 10 untuk produk tambang khusus. Jika demikian, maka AMD mungkin berniat untuk menggunakan GPU biasa dari arsitektur RDNA generasi pertama (Navi 12 dan 10) untuk penambang kripto.

Dalam hal kemampuan mining, chip RDNA 1 tidak berbeda dengan chip AMD terbaru yang berarsitektur RDNA 2, yaitu seri Radeon RX 6000. Pada saat yang sama, Nvidia memperkenalkan tiga model CMP GPU untuk para penambang, yaitu CMP 30HX, 40HX, 50HX, dan 90HX, dengan hash rate mulai dari 26 MH/s hingga 86 MH/s.

#artikel-asli