Awalnya Permainan Sepak Bola Berkembang–Sepak bola sebagai olahraga paling populer di dunia, sebenarnya telah berkembang di berbagai belahan dunia dengan nama yang berbeda. Namun, Inggris adalah negara pertama yang mengubahnya menjadi sepak bola modern seperti sekarang ini. Mari kita bahas Awalnya Permainan Sepak Bola Berkembang Di Negara

Biasanya hanya penjaga gawang yang berhak menyentuh bola dengan tangan atau lengannya di gawangnya sendiri, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya dapat menggunakan seluruh tubuhnya kecuali tangan, biasanya untuk menendang dengan kaki. dada untuk kontrol dan kepala untuk mengarahkan bola. 10 (sepuluh) pemain lainnya boleh menggunakan bola dalam permainan pada saat bola didrop.

Tim yang mencetak gol terbanyak di akhir pertandingan menang. Jika masih imbang di akhir babak, hasil imbang, perpanjangan waktu, atau adu penalti dapat terjadi tergantung format liga. Dari pertandingan resmi, 3 poin diberikan kepada tim pemenang, 0 poin untuk tim yang kalah, dan 1-1 poin untuk dua tim yang mencapai titik impas.

Namun, pemenang pertandingan sepak bola dapat dibatalkan kapan saja karena skandal dan kejahatan yang terbukti di kemudian hari. Suatu tim dapat secara otomatis memenangkan pertandingan sepak bola 3-0 jika tim lawan dengan sengaja mundur dari pertandingan (pergi).

Penjelasan:

Sepak bola sudah dikenal dalam peradaban manusia sejak lama. Negara yang berbeda di dunia memiliki nama kuno yang berbeda, seperti

• Bangsa Romawi pada tahun 228 SM memiliki nama ‘Harpastum‘
• Bangsa Tiongkok mengenalnya dengan nama ‘cuju’ sekitar tahun 220 SM.
• Bangsa Jepang mengenalnya dengan ‘kemari’.
• Bangsa Korea mengenalnya dengan ‘chuk guk’
• Bangsa Yunani mengenalnya dengan nama ‘ephiskyros’
• Bangsa Inggris memainkannya sejak abad ke 8.

Sepak bola modern sendiri baru berkembang di Inggris pada abad ke-19, tepat ketika sepak bola muncul pada tahun 1848 di bawah aturan Cambridge, dan pada tahun 1863 asosiasi sepak bola pertama di dunia, FA, dibentuk. Saat itulah FIFA, organisasi sepak bola dunia, pertama kali dibentuk pada tahun 1904 dengan aturan baku dan baku.