Liputanberitaku.com —  Gak cuma PC, laptop pun juga nggak lepas dari berbagai permasalahan. Salah satunya adalah laptop lemot setelah sekian lama digunakan. Bahkan beberapa di antara kamu mungkin juga pernah mengalami laptop baru lemot padahal kamu baru membelinya beberapa waktu lalu, geng.

Nah, kali ini Jaka akan mengulas penyebab laptop lemot dan cara mengatasi laptop lemot yang bisa kamu praktikkan dengan mudah.yuk simak bareng bareng!

Sebelum mulai mengatasi laptop yang lemot, ada baiknya kamu ketahui terlebih dahulu apa akar permasalahan yang membuat laptop lemot. Terdapat beberapa faktor penyebab laptop lemot saat internetan atau bahkan saat sedang tidak melakukan aktivitas sekalipun.

• Terlalu banyak add-ons pada browser, misal Internet Download Manager, AdBlocker, dan lainnya. Secara nggak sadar, browser menjadi terbebani dan memperlambat laptop saat internetan.
• Terlalu banyak tab yang dibuka pada browser.
• Laptop diserang virus yang bisa saja memperlambat bahkan merusak laptop.
• Antivirus terlalu aktif. Walau software ini ampuh menghilangkan virus, namun aplikasi antivirus yang berjalan di background tentu akan memperlambat kinerja harddisk sekaligus laptop.
• Jarang melakukan update sistem operasi
• Terlalu banyak startup programs alias software yang berjalan di background secara otomatis saat kamu menyalakan laptop. Semakin banyak software, maka makin lambat laptop saat booting.
• Usia harddisk sudah tua. Semakin tua tipe HDD tentu juga akan memengaruhi performa laptop secara keseluruhan.
• Harddisk penuh oleh data pengguna. Bahkan seorang pakar mengatakan harddisk yang penuh hingga 95% akan memperlambat laptop hingga 50%.
• Kapasitas RAM yang terlalu kecil, dikarenakan pada laptop-laptop dengan harga terjangkau paling besar RAM yang digunakan berkisar antara 2-4GB saja.
• Menjalankan terlalu banyak software dalam satu waktu yang membebani kinerja RAM.

Cara mengatasi laptop yang lemot di bawah ini umumnya akan sangat berguna bagi para pengguna OS Windows, seperti Windows 7, Windows 8, dan Windows 10. Bahkan mungkin tanpa aplikasi atau install ulang sekalipun, kamu tinggal ikuti beberapa cara agar laptop tidak lemot dibawah ini :

Mengganti Harddisk (HDD) dengan SSD

Jika ternyata permasalahan datang dari harddisk (HDD), langkah awal yang bisa kamu lakukan adalah melakukan proses defrag untuk menyegarkan kembali performanya. atau lebih baik kamu mengganti ke HDD terbaru atau menggunakan Solid State Drive (SSD).

Upgrade RAM

Selain melakukan upgrade pada HDD, kamu juga bisa mencoba cara mengatasi laptop lemot pada laptop  dengan melakukan penambahan kapasitas RAM pada laptop yang kamu miliki.

Umumnya,  laptop kamu hanya dibekali dengan kapasitas RAM berkisar antara 2-4GB. Padahal untuk menjalankan software saat ini membutuhkan laptop RAM 8GB atau lebih.

Tambahkan pendingin

Salah satu penyebab laptop lemot adalah overheat yang juga mempengaruhi kinerja dan performa laptop. Kamu bisa menambahkan aksesori misalnya cooling pad atau kipas tambahan agar suhu laptop tetap terjaga. Selain itu kamu juga bisa menggunakan vacuum cooler yang juga bisa menyedot udara panas keluar yang fungsinya juga sama-sama untuk menjaga suhu laptop agar tetap dingin.

Uninstall Software yang Tidak Diperlukan

Pernah merasakan laptop baru sudah lemot padahal baru kamu beli? Saat menggunakan laptop, Jaka yakin pasti kamu sudah install banyak software hingga nggak terhitung jumlahnya, kan?

Kenyataannya, banyak dari software tersebut yang jarang kamu pakai. Nah, untuk cara mengatasi laptop hang dan lemot, lakukan uninstall software yang tidak diperlukan tersebut

Membersihkan Sampah Laptop

Selain itu, ada juga cara mengatasi laptop lemot dengan Temp, yakni membersihkan Temporary Files yang tertimbun di laptopmu, geng. Berikut ini langkah yang bisa kamu lakukan untuk membersihkan sampah di laptop dengan perintah pada Run agar laptop kembali ngebut.

Gunakan Sistem Operasi Desktop R ingan

Sudah jatuh cinta banget dalam memakai sistem operasi desktop yang satu ini? Padahal meski terbilang sangat produktif, namun Windows tergolong cukup berat, loh. Nah, jika kamu menggunakan laptop dengan spesifikasi pas-pasan ada baiknya kamu beralih sistem operasi selain Windows seperti Linux OS agar laptop tidak lemot.

Install Ulang OS Windows

Jalan keluar terakhir untuk cara mengatasi laptop ngelag, lemot, atau hang adalah dengan melakukan install ulang Windows

itulah dia penyebab sekaligus cara mengatasi laptop lemot yang mudah dan gampang untuk kamu praktikkan sendiri. semoga bermanfaat 🙂

#artikel-asli