4 Kesalahan dalam Menyeduh Teh

liputanberitaku.com–Teh hangat nikmat disedu setelah tiba waktu berbuka puasa. Namun menyeduh teh, ternyata tak semudah yang dibayangkan. Ada beberapa kesalahan dalam menyeduh teh yang bisa membuat citarasa teh jadi kurang nikmat.

Masyarakat Indonesia sendiri terbiasa menyeduh teh dengan 2 cara, yaitu tubruk dan celup. Teh tubruk adalah seduhan tradisional yang terbilang lebih ribet. Karena kita harus memisahkan daun dan ampas teh dengan cairan teh yang ada ketika akan menyesapnya.

Sedangkan teh celup, adalah cara seduhan teh yang lebih efisien. Karena daun teh ada di dalam kantung teh, sehingga kita tak perlu menyaringnya terlebih dahulu ketika akan mencicipnya.

Berikut adalah 4 kesalahan yang sering dilakukan banyak orang dalam menyeduh teh:

1. Memanaskan ulang air yang sudah pernah di didihkan

Ketika terdesak ingin segera menyesap teh, kita pasti pernah secara tak sengaja memanaskan kembali air yang sudah ada di dalam poci atau panci.

Memanaskan kembali air yang sudah pernah mendidih sebelumnya adalah larangan dalam teknik menyeduh teh. Air seperti ini bisa mempengaruhi citarasa teh. Untuk seduhan teh terbaik, gunakan air dingin yang masih segar, yang belum pernah melalui proses perebusan sama sekali. Alasannya, kita butuh banyak oksigen untuk mengeluarkan seluruh aroma dan citarasa teh. Dan air yang di didihkan ulang, sudah berkurang banyak kandungan oksigennya.

2. Menggunakan sendok silver

Beberapa orang yang memiliki sendok silver, biasa menyeduh tehnya menggunakan sendok koleksinya ini. Padahal di air panas, silver bisa mengeluarkan reaksi khusus dan mencemari teh dengan kandungan logamnya.

Cara terbaik mengaduk teh adalah dengan sendok logam lain seperti stainless steel, yang tak begitu reaktif seperti sendok perak. Nah, empat kesalahan di atas sebaiknya dihindari ketika Anda menyeduh teh. Agar nantinya bisa tersaji teh panas yang bercitarasa utuh dan juga menyehatkan tubuh.

3. Menyeduh teh dengan air mendidih

Sama seperti kopi, menyeduh teh sebaiknya jangan menggunakan air yang tengah mendidih. Diamkan dulu beberapa saat, hingga suhu sedikit turun. Baru gunakan untuk menyeduh teh ala tubruk atau teh celup.

Menyeduh teh dengan air mendidih hanya akan membakar daun teh yang ada. Dalam kondisi ini, citarasa original dari daun teh tak bisa Anda dapatkan.

4. Menambahkan susu di akhir seduhan

Kesalahan kedua adalah menambahkan susu di akhir seduhan bukan di awal proses. Profesor Alan Mackie dari Leeds University mengatakan bahwa kekayaan citarasa teh didapatkan dari banyak zat alami yang terkandung di daun teh, termasuk di dalamnya adalah tannin. Menyeduh teh secara tradisional kemudian menambahkan susu di akhir proses, justru akan membuat tannin tak bisa keluar sehingga citarasa teh tak akan sempurna. Ketika Anda memasukkan susu terlebih dahulu baru kemudian teh, protein dalam susu justru bisa dengan mudah mengikat tannin dan zat alami lainnya sehingga membuat teh Anda lebih wangi dan sedap.