Tips Memilih Jenis Pencahayaan di Rumah

liputanberitaku.com– Penerangan adalah satu diantara faktor penting dalam membuat desain rumah. Rumah dengan penerangan yang cukup memberinya kenyamanan untuk penghuninya. Disamping itu, penerangan dapat membuat rumah jadi lebih menarik dan estetik.

Ada tiga tipe lampu penerangan yang Anda perlukan di dalam rumah, yakni lampu dasar/khusus, lampu dialek dan lampu kerja. Merilis Decoraid, berikut panduan untuk pilih tipe lampu penerangan di dalam rumah Anda:

1. Pencahayaan dasar atau lampu utama

Penerangan dasar ialah lampu khusus yang bisa Anda pakai sebagai salah satunya sumber pencahayaan.

Umumnya setiap ruang rumah tentu mempunyai satu lampu sumber sinar atau dapat disebutkan lampu khusus. Lampu khusus ini penting karena bisa memberinya penerangan rata di semua sisi ruang rumah Anda. Lampu khusus ini penting dipakai di selama seharian terutamanya saat malam hari. Meskipun begitu, lampu khusus seringkali dihidupkan walau di siang hari. Anda bisa memakai lampu khusus yang bisa ditata penerangannya.

2. Lampu kerja (task lighting)

Lampu kerja atau task lighting ini tidak berbeda jauh dengan lampu dialek secara umum. Lampu kerja ini dipakai untuk menyorot tempat-area tertentu dan khusus di dalam rumah Anda.

Sama sesuai namanya, lampu pekerjaan ini terpasang pada tempat Anda kerap beraktivitas dan kerjakan beberapa tugas sekolah atau kantor. Disamping itu, lampu kerja ini biasa dipakai di ruangan tamu, di meja kerja, atau meja belajar.

3. Lampu strip

Lampu strip ini biasa dipakai untuk memberinya warna tambahan dengan arah untuk membikin macam sinar ruang di dalam rumah kelihatan lebih cantik. Lampu strip biasa dipakai di antara furniture rumah Anda dan ditempel secara terselinap, misalkan seperti ditempel dibalik tembok dan beberapa bagian terselinap yang lain. Nanti lampu strip ini akan hasilkan refleksi sinar yang rata pada dinding rumhah Anda. Lampu strip bahkan juga sering dipakai oleh beberapa beberapa konten creator dan youtuber khususnya untuk membuat penerangan yang estetik di ruangnya.

4. Cahaya alami

Rumah yang sehat ialah rumah yang memperoleh penerangan alami matahari. Supaya rumah memperoleh penerangan alami yang cukup, Anda perlu mempunyai jendela dan ruangan terbuka yang lain sebagai akses masuknya sinar alami. Tiap hari khususnya saat pagi hari mendekati siang Anda pelu buka tirai dan jendela rumah. Maksudnya supaya sinar matahari bisa masuk dengan prima ke rumah Anda. Dalam pada itu, di saat siang Anda bisa mengirit ongkos listrik di dalam rumah dengan mematikan atau menurunkan cahaya lampu yang berpijar semenjak malam hari.

5. Lampu aksen

Lampu aksen ialah lampu yang umumnya diprioritaskan pada tempat khusus di dalam rumah. Tipe lampu ini lebih dipakai untuk menyoroti beberapa benda khusus seperti lukisan dan benda seni dan kamar makan. Bila lampu dasar memberinya penerangan pada semua ruangan, lampu dialek ini cuman memberinya spotlight pada tempat tertentu saja di dalam rumah Anda.

Maksudnya untuk menghadirkan nuansa yang lain khususnya datang dari beberapa bentuk visual object yang disoroti sinar itu. Untuk tiap perlengkapan besar, Anda harus mempunyai minimal satu lampu dialek. Pemakaian lampu menggantung pas untuk kamar makan.