Cara Memblokir Situs Web yang Disisipkan oleh Malware di Google Chrome

Liputanberitaku.com – Saat berselancar di Internet, pengguna Internet biasanya secara otomatis dialihkan ke situs web lain. Selain mengganggu, situs lain yang tidak diinginkan seringkali berisi konten yang tidak pantas dan berisiko memasukkan malware.

Isu ini selalu menarik perhatian, sejak lama Google menyediakan menu untuk memblokir iklan pop-up atau website.

Fitur pemblokiran iklan pop-up di website ini dan Chrome dapat secara otomatis memblokir iklan pop-up atau website saat diaktifkan.

Pengguna dapat mengetahui apakah telah terjadi pemblokiran dari flag khusus yang diberikan oleh Chrome.

Saat terjadi blokir, Anda akan melihat tanda dengan ikon file yang dicoret di kolom URL di pojok kanan atas.

Lihat halaman resmi Google, ada cara untuk memblokir situs di Google Chrome. Ini dapat dilakukan dari menu pengaturan atau menggunakan ekstensi Chrome. Pemblokiran ini juga bisa dilakukan di PC dan HP.

Memblokir Situs atau Pop Up dari PC/Laptop

  1. Buka chrome.
  2. Klik ikon titik tiga vertikal di pojok kanan lalu pilih opsi Settings.
  3. Pada kolom sebelah kiri temukan dan klik menu Privacy dan Keamanan.
  4. Selanjutnya klik opsi Site Settings.
  5. Pada menu Content, pilih dan klik opsi Pop-Ups and Redirects.
  6. Kemudian klik Block untuk mengaktifkan pemblokiran pop up

Anda dapat menambahkan situs tertentu yang ingin Anda blokir dengan meng-klik opsi Add pada menu Pop-Ups and Redirects.

Memblokir Situs atau Pop Up dari HP

  1. Buka peramban chrome.
  2. Lalu ketuk ikon titik tiga vertikal di pojok kanan lalu pilih opsi Setelan.
  3. Kemudian gulir layar dan temukan opsi Setelan Situs.
  4. Pilih opsi Pop up dan pengalihan.
  5. Aktifkan toggle blokir.

Jika setelah menerapkan cara memblokir situs di Google Chrome tapi masih juga mendapatkan informasi dari situs tersebut, Anda bisa mematikan atau menonaktifkan notifikasi situs. Berikut cara melakukannya.

Memblokir Notifikasi

  1. Buka peramban Chrome.
  2. Masukkan URL situs yang mengirimkan notifikasi.
  3. Kemudian pada kolom url klik ikon gembok lalu pilih opsi Site Settings atau Setelan Situs.
  4. Lalu pada opsi Notifications pilih opsi Block.

Sebagai informasi, Google menyebut jika masih mendapatkan pop up setelah pemblokiran diaktifkan, kemungkinan besar platform Anda terkena malware.

Sementara Google juga menyediakan aplikasi tambahan untuk menangkal pop up yang bisa diunduh pada laman resmi Google.

Aplikasi tambahan pemblokir pop up dan situs yang banyak diunduh orang dari laman resmi Google antara lain Adblock Plus, Block Site, Poper Blocker.

Sebelum mengunduh, selalu baca dengan saksama ulasan dari pengguna lain dan berapa jumlah aplikasi tersebut diunduh pengguna.

 

 

 

 

Artikel asli