Tidak Bocor, Tapi Ban Mobil Kempis

liputanberitaku.com– Kerap kali ban kendaraan bermotor mengalami kempis atau mungkin kurang penekanan udara. Walau sebenarnya saat dilihat, tidak ada kebocoran.

Nur Imansyah Tara, Aftersales Divisi Head Auto2000 menerangkan, hal itu karena faktor-faktor dimulai dari permukaan ban yang tidak baik sampai mobil diparkirkan kelamaan. “Hal yang pantas dilaksanakan terlebih dulu adalah lihat keadaan ban dan apa yang telah dilaksanakan dengan mobil itu. Bisa saja, ada permasalahan yang kurang jadi perhatian awalnya,” ujar dia.

Ban mobil kempes, check hal berikut

Lalu, bagaimana bila cuman dalam waktu yang cepat ban mobil kalian kempes? Berikut peluang pemicu ban mobil kalian kempes dalam saat yang singkat.

1. Lubang angin ban sudah mengalami kerusakan

Karena, jika ada sela yang lumayan besar untuk membikin angin keluar, karena itu ban tentu kempis sendirinya. Kerusakan ini biasa muncul karena lubang angin ban mobil telah berkarat. Karet sebagai perapat di antara pelek dengan pentil bisa juga alami getas.

2. Pelek ban mobil sudah peyang

Masalahnya pada keadaan ini dudukan ban tidak sanggup menempel rapat hingga membuat udara didalamnya terisolasi. Pemicu velg yang telah peyang umumnya karena mobil kerap menghajar lubang di jalan dengan kecepatan tinggi . Maka, berhati-hati dan selalu konsentrasi di jalan supaya permasalahan ini tidak terjadi. Tidak ada penutup lubang angin bisa juga jadi pemicu ban kempis sendiri . Maka, penting untuk pemilik perlu memeriksa sisi ini tiap ingin berkendaraan.

3. Mobil diparkir terlalu lama

Berdasar Hukum Gay-Lussac, ada pengakuan jika dalam ruang tertutup dan volume dijaga masih tetap, karena itu penekanan gas sesuai dengan temperatur gas. Dengan demikian, temperatur yang tinggi bisa mengakibatkan penekanan semakin tinggi kembali. Dalam ban mobil, saat temperatur dingin, karena itu pengurangan ini mengakibatkan kekerasan ban jadi menurun. Pada akhirnya ban mobil jadi kempes. Temperatur dingin bisa juga membuat material karet alami pengerutan. Saat karet mengerut, karena itu tercipta ruangan kosong di antara ban dengan velg. Berikut yang mengakibatkan udara dalam ban keluar sendirinya.

4. Kerusakan lubang angin ban mobil

Umumnya karena ada sela yang cukup kendur untuk angin keluar di kerusakan pentil ban. Kerusakan dari pentil ini rerata dikarenakan oleh usia gunakan, seperti karat, Peluang yang lain dari karet sebagai perapat di antara pentil dengan pelek. Apabila sudah kelamaan, akan getas dan jadi lajur keluar angin.

5. Tutup lubang angin ban mobil hilang

Bila pentil tidak ditutup, tidak boleh aneh bila mendadak penekanan angin menyusut walau sebenarnya keadaan ban masih tetap baik. Kita tak pernah tahu apakah yang berkenaan pentil saat mobil jalan. Karenanya tutup pentil menjadi penting, sekalian untuk menahan kotoran masuk ke pentil.

6. Keadaan pelek ban mobil

Saksikan dengan detil, adakah peyang atau masalah yang lain di pelek. Khususnya pada sektor yang terkait langsung dengan ban. Sedikit susah dicheck bila pelek peyang pada bagian dalam. Bagaimana bila sesudah dilihat rupanya pelek masih tetap termasuk masih bagus? Coba membawa ke bengkel untuk lakukan pengecekan pelek, siapa yang tahu ada perpecahan kecil pada bagian dalam pelek.

7. Tambalan pada ban mobil tidak prima

Sudah pernahkah kalian alami ban bocor karena paku atau benda tajam yang lain yang mewajibkan untuk menambal ban itu? Bila saat lakukan penambalan si teknisi bekerja yang rapi dan cermat tentu saja tambalan itu akan tahan lama. Tetapi bila dilaksanakan dengan tidak cermat, bisa saja ban kembali bocor sampai mengakibatkan ban mobil kempes.

8. Retakan pada dinding dan tapak ban mobil

Sudah pernahkah kalian menyaksikan ban mobil yang telah kedaluwarsa dengan pertanda karet pada dinding dan tapak ban muncul banyak retakan. Retakan akan membuat angin dalam ban mobil keluar karena dinding ban tidak sanggup meredam penekanan angin dalam ban mobil. Oleh karenanya selalu kerjakan pengujian ban dan rawat ban mobil kalian ya Teman dekat.

 

 

 

 

 

 

Artikel asli